Kamis, 15 April 2010

Sisi Negatif Warnet

Warnet? Siapa tak kenal.Dari anak-anak sampai orang dewasa semua membutuhkan internet baik sekedar untuk main game,chatting,mencari bahan pelajaran ataupun keperluan lainya. Banyak sekali manfaat yang bisa diambil dengan adanya internet.Bagi yang memiliki jaringan di rumah pasti tidak perlu repot-repot bila ingin membuka internet namun bagi yang belum memiliki warnet adalah solusinya.

Dengan membayar sekitar Rp.3.000,00 per jam kita sudah bisa menikmati internet dengan nyaman tanpa gangguan karena biasanya setiap komputer dibuatkan ruang tersendiri ,tempat duduk yang nyaman,bahkan menyatu dengan kafe yang tentu saja menambah betah pengunjung untuk berlama-lama.

Namun dibalik semua manfaat dan kemudahan tentu ada sisi negatifnya.Penulis pernah membaca hasil survey yang menyatakan bahwa remaja bahkan anak-anak yang masih kelas lima SD pernah atau sering membuka situs-situs dewasa. Selain itu mereka khususnya remaja juga memanfaatkan warnet sebagai tempat pacaran bahkan ada yang mengaku melakukan hubungan intim di situ. Masya Alloh sebagai orang tua tentu kita tidak menginginkan hal itu terjadi pada anak-anak kita.

Sebagai pencegahan ada sedikit tips yang bisa dilakukan orang tua diantaranya:

1.Jangan biarkan anak pergi ke warnet sendirian dampingi apabila memungkinkan.
2.Jika tidak bisa mendampingi dan biasanya memang tidak mau ditemani khususnya anak remaja pastikan dengan siapa anak pergi.
3.Menyediakan internet di rumah tentu lebih aman meskipun membutuhkan sedikit biaya tambahan tetapi manfaat yang didapat jauh lebih besar.Apalagi sekarang sudah banyak layanan internet murah bahkan gratis seperti yang penulis pakai meskipun tentu kecepatanya tak seperti yang diharapkan dan ini yang biasanya dijadikan alasan anak untuk tetap pergi ke warnet.
4.Letakkan komputer di tempat terbuka jangan di kamar agar kita bisa mengawasi apa saja yang di buka oleh anak dan jangan lupa pasang software untuk memfilter situs-situs dewasa {adult content}.

Itulah sedikit tips yang bisa penulis bagikan apabila pembaca memiliki pengalaman lain mohon di share di kotak komentar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mohon tinggalkan komentar di sini