Dampak Peredaran Video Porno Artis

Beredarnya video porno yang dilakukkan oleh artis telah membawa dampak buruk tidak hanya bagi anak-anak dan remaja tapi juga bagi orang tua.Banyak orang tua yang jadi paranoid serba ketakutan dan dihantui kekhawatiran yang berebih.Melihat anak pegang hp langsung curiga jangan-jangan ada video porno di dalamnya,melihat anak buka internet langsung takut jangan-jangan yang dibuka situs porno,mengetahui anak pergi ke warnet langsung khawatir jangan-jangan mau download video yang lagi heboh,pokoknya jadi tidak bisa tenang.
Ternyata bukan hanya orang tua pemerintah pun ikut-ikutan panik dengan memerintahkan sekolah-sekolah untuk melakukan razia hp bahkan sampai melibatkan polisi segala kenapa baru bereaksi sekarang bukankah pemerintah bisa melakukan pencegahan dan pemblokiran situs-situs porno supaya tidak bisa diakses oleh masyarakat?Meskipun razia hp disekolah menimbulkan pro dan kontra tapi penulis termasuk yang pro karena paling tidak anak jadi tidak berani menyimpan video porno takut kena razia.Sedikit melanggar hak anak demi kebaikan.
Mengapa pornografi tumbuh subur di negara kita?ya karena banyak peminatnya. Terbukti Indonesia menduduki ranking ke 2 pengakses pornografi terbesar di dunia.Lalu mengapa peredaran video porno artis begitu membuat panik kita dibanding video porno lainya?Karena pelakunya adalah publik figure yang menjadi idola anak-anak remaja.Biasanya apapun yang dilakukan oleh sang idola akan diikuti oleh para penggemar entah itu baik atau buruk.Lha kalau perbuatan asusila mereka juga di tiru bagaimana?Itulah yang membuat orang tua khawatir berlebih.
Lalu apa yang bisa dilakukan orang tua untuk melindungi anak dari pengaruh buruk pornografi sedangkan kemajuan tehnologi informasi tak bisa kita hindarkan dan orang tua tidak mungkin mengawasi anak selama 24 jam?Salah satunya dengan membekali anak pengetahuan yang cukup baik tentang pendidikan sex maupun agama agar anak bisa menyikapi apa yang mereka peroleh dengan benar.Untuk lebih jelasnya bisa dilihat pada tulisan saya sebelumnya yang berjudul "Pentingnya Pendidikan Sex Bagi Remaja".